" Thomas AWAS!!" Teriak Roni.
Belum sempat Iron Boy menengok tiba tiba salah satu anggota protocol menembakinya dengan laser Gun.
JDUUMMMMM......................Seketika Iron Boys Terpental Jauh " Tuan Kostum ini benar benar mengalami kerusakan Yang sangat Parah seluruh sistem persenjatan mengalami malfunciton" Jela Jarvis.
" Sial kalau begini terus.." Belum sempat Thomas berdiri lagi lagi salahs atu anggota protocol menyerangnya.
" Siall kepalaku akh!!" Pinta Thomas.
Thomass bertahanlah aku akan menolongmu!" Teriak Roni dari kejauhan! " sial aku harus apa ?! mereka tidak mempan jika kutembaki dengan pistol biasa!" Panik Roni.
sedangkan Thomas masih diserang oleh sekumpulan Pasukan Protocol, sepertinya Iron Boys benar benar Kewalahan.
" Warning! Tenaga cadangan akan habis!" Jarvis.
"ukhh sial aku terjebak.." Gerutu Thomas.
"Ohh HAHAHAH Ada yangs edang kewalahan Rupanya" Bicara seseorang dari kejauhan
" Sial......kali ini aku benar benar kewalahan" Ucap Thomas yang terkaget kaget saat melihat sebuah robot yang mirip dengan kostumnya namun ukurannya 4x lebih besar dan sedang menodongkan Machine Gun ke arahnya
Tanpa Pikir panjang robot besar itu langsung menembakan Senjatanya ke arah Iron boy, namun dnegan cepat iron boy menghindar.
" Jarvis cari kelemahan robot itu" Perintah Iron boy.
" Scaning......... Menurut data visorku robot ini mempunyai kelemahan dibagian dadanya namun dadanya dilapisi baja yang kuat, kita tidak bisa menembusnya dengan mudah tuan " Jelas Jarvis.
"Baiklah aku punya taktik!" Iron boy pun mulai berlari menghampiri si robot besar, namun dengan cepat robot besar itu memukul iron boy hingga terpental cukup jauh. "Alert! Kerusakan armor mencapai 85%"
" Thomas! bertahanlah!" melihat temannya sedang dihajar habis habisan roni tak bisa tinggal diam, dia terus menembaki robot besar itu dengan pistol kecilnya " Sial senjata ini tak mempan" Gerutu Roni.
" Gunakan ini" Ucap Melody sambil melempar sebuah M4A1, " Darimana kau dapatkan ini?.." Tanya Roni. " Gudang" Jawab Melody cetus.
Tanpa pikir panjang roni menarik pelatuk M4A1-Nya dan menembak ke segala arah secara membabi buta, " Woi Roni! jangan tembakin gue!" Teriak Iron Boy.
Disaat iron boy sedang lengah si robot besar dengan cepat menghajar iron boy, " Tuan Armor pada kostum ini sudah mencapai 97% kerusakan" Jarvis. "Aktifkan mode darurat!.."
" Menyeralah Robot kecil" Ucap Si Robot besar sambil membanting iron boy ke tanah, Dengan sisa tenaganya iron boy menembakan lasernya ke dada si robot besar.
JDUUUMMMM............ (Suara Gesekan Laser ke Baja)
" Arghh.....Sialan kau" Kesal Robot Besar.
" Hahaha... aku sudah tau kelemahanmu" Ucap Iron boy.
" Pasukan protocol! bebaskan professor robot kecil ini biar aku yang lawan!" Perintah si robot besar.
" Gawat! jarvis aku harus menghentikan pasukan itu apakah aku bisa menggunakan laser beam lagi?" " Tidak bisa Tuan sumber tenaga sudah dibawah 3% dan hanya difokuskan untuk memperkuat armor saja" Jelas Jarvis.
" sial, kalau begitu kita akan menghentikan mereka dengan cara lama" iron boy pun mulai berlari menghampiri pasukan Protocol yang ingin menerobos masuk ke kantor polisi, dan menghajar mereka satu persatu.
" kau pakai ini" Ujar Roni sambil memberikan pistol jenis Glock Ke Melody. " kau urus disini aku akan melindungi tembaku di belakang" Ucap melody.
sementara itu Iron boy masih kewalahan dnegan pasukan protocol yang jumlahnya sangat banyak ditambah dia juga harus berhadapan dengan si robot besar.
" Lawanmu itu aku bodoh!" si Robot besar kemudian mengaktifkan machine gunnya dan menembakinya ke arah Iron Boy.
DRRARARARARARARARA...
Iron Boy pun tersungkur lemas, "Ugh...aku sudah tak mampu lagi". Melihat keadaan itu pasukan protocol langsung menerobos masuk kantor polisi. " Haahahahah! dasra lemah" Tanpa belas kasihan si robot besar menendang iron boy kemudian menginjaknya dnegan kakinya yang besra dan kuat.
" Tuan....sistem utama akan mati sisa daya sudah berada di posisi 1%" Jarvis.
" Jarvis...matikan sistemnya sekarang" Perintah Thomas. " Tapi bagaimana dengan anda?" Tanya Jarvis. " Tenang saja aku akan menangani sisanya" Ucap Thomas. Secara Otomatis Kostum iron boy langsung terbuka dengan sendirinya dan dengan cepat Thomas keluar dari kostumnya.
" Komandan kami sudah menemukan proffesor!" Ucap salah satu pasukan protocol. " Bagus kalau begitu kita harus cepat cepat pergi dari sini keburu Pasukan TNI Datang" Ujar Robot besar.
" Sialann!! kau robot usang!!" Bentak Roni sambil menembakan senjatanya kearah robot besar.
dengan cepat robot besar menembakan misil ke arah roni dan kantor polisi meledak seketika
JDDUUUAAAAAAAAAAAARRRRRRRR..................
" Roni!!!" Teriak Thomas.
" Bawa wanita itu kita akan meggunakannya sebagai sandera" Perintah Robot besar.
" Tidak akan kubiarkan!" Thomas kemudian berlari menghampiri pasukan protocol yang ingin membawa dhike dan melody, namun apadaya thomas tidak bisa berbuat banyak tanpa kostumnya.
"Ughh..." Pinta Thomas.
" Hahahaha! pertemuan berikutnya aku akan membunuhmu langsung" Ucap Robot besar sambil menaiki sebuah pesawat.
" Saatnya!" dengan cepat thomas berlari kemudian melempari pesawat mereka dengan Mini GPS, " Kena kalian" Ucap Thomas dalam hati
To Be Continued..........................................................................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar