“Eh?? Buronan? Hahahaha... Apa yang kau bicarakan Naomi? Aku tidak mengerti sama sekali...” tanya Donny sedikit mengeles
“iya iya... Aku juga tidak mengerti apa yang kamu bicarakan Naomi...” sahut Theo
Naomi merasa memang ada yang aneh dengan mereka berdua, dia merasa kalau mereka berdua benar-benar merahasiakan sesuatu darinya, ia pun terus menatap mereka berdua tanpa henti, Donny dan Theo tampak mulai gugup ketika melihat tatapan Naomi
“Jangan pura-pura tidak tahu... Kalian merahasiakan sesuatu dariku kan?” tanya Naomi lagi
“I, itu...?? Aah... Mungkin saja vampir tadi salah orang... Kami juga tidak paham apa yang dia maksud.. Iya kan Theo?” Tanya Donny sambil menepuk punggung Theo
“I, iya.. Donny benar Naomi.. Mungkin vampir tadi memang salah orang.. Ahahaha” jawab Theo gugup
“Nah sudah jelaskan...? Kalau begitu... Ayo kita kembali ke tempat Angel... Kebetulan masih ada yang ingin kutanyakan dengan orang yang bernama Ghaida tadi...” Donny mulai mengalih pembicaraan
“Si, siap Donny...” sahut Theo
Donny dan Theo mulai memalingkan badan dari Naomi, dengan perlahan mereka mencoba untuk segera pergi darinya, ketika mereka berdua mau pergi, tiba-tiba Naomi langsung menarik baju mereka, Naomi tidak mau membiarkan mereka pergi begitu saja tanpa benar-benar menjawab pertanyaannya, Donny dan Theo pun seketika menjadi sangat panik
“Kalian berdua makin terlihat mencurigakan nih... Sepertinya benar ya kalian merahasiakan sesuatu dariku??” tanya Naomi disertai senyumnya yang khas
“....Ga, gawat... Naomi benar-benar serius.. Aku sudah tidak punya alasan lagi nih... Oii Theoooo... Apa yang harus kita lakukan??” tanya Donny dalam hatinya
“Tamat sudah... Naomi benar-benar ingin tahu yang sebenarnya... Kalau begini sih, tidak ada yang bisa disembunyikan lagi.. Donny... Lakukan sesuatu!!” Ucap Theo panik dalam hatinya
“Eheemm...“ ucap Naomi
Donny dan Theo perlahan mulai memalingkan wajah mereka kearah Naomi...
“Haha... Ka, kau menang Naomi... Sepertinya memang harus diceritakan yaa?? Apa boleh buat” ucap Donny pasrah
Naomi pun mulai melepaskan genggamannya dari baju mereka
“Baik.. Kalau begitu ceritakan padaku, kenapa vampir tadi menyebut kalian dengan buronan?”
Sebenarnya Donny dan Theo tidak mau menceritakannya kepada Naomi, tetapi karena Naomi terus memaksa, tidak ada pilihan lain, Donny pun mulai menceritakan kenapa vampir tadi menyebut mereka sebagai buronan
“Baiklah, dengarkan baik-baik ya? Aku hanya menceritakannya satu kali saja, jadi tidak akan ku ulang lagi... Kamu tahu tentang senjata yang sering kami pakai kan Naomi? Sebenarnya itu bukan senjata biasa, itu adalah senjata khusus yang memang dirancang untuk melawan para monster.. Dan apa kamu tahu senjata itu sebenarnya milik siapa?”
“Eh? Tentu saja aku tidak tahu...” Jawab Naomi
Donny kembali melanjutkan...
“Itu adalah senjata khusus yang tidak ada seorang pun bisa membuatnya, senjata yang benar-benar dilindungi dan senjata yang hanya dimiliki oleh NED”
“NED...? Itu kan.. seperti yang diceritakan Angel tadi malam.. Sebenarnya NED itu apa?” tanya Naomi polos
Seketika Donny dan Theo menjadi terdiam, mereka tidak percaya kalau Naomi tidak tahu dengan yang namanya NED
“Eeeehhhhhhhhh???? Kamu tidak tahu dengan NED?” tanya mereka berdua serentak
“Iyaa memang tidak tahu kok... Sebenarnya tadi malam aku juga mau bertanya sama Angel, tapi belum sempat.. Karena Angel tidur duluan” jawab Naomi
“Ooiii.... Serius nih?? Naomi nggak tahu NED? Sebenarnya dulu dia tinggal di kota mana sih? Tunggu dulu... Apa mungkin NED yang memang tidak pernah bertugas di kotanya?” tanya Donny dalam hatinya
Naomi masih diam menunggu penjelasan dari mereka, Donny pun kembali menjelaskan...
“Sepertinya kamu memang tidak tahu ya? Baik akan ku jelaskan... NED itu adalah sebuah organisasi terbesar di dunia, tugas mereka adalah melindungi rakyat biasa dari serangan monster, mereka mempunyai banyak cabang markas yang tersebar di dunia ini, dan markas pusat mereka terletak disuatu tempat yang cukup jauh, aku juga belum tahu dimana tempatnya, tapi dari beberapa sumber yang ku dapat, katanya di dalam markas pusat itu terdapat berbagai macam jenis penjara..”
“Penjara?” tanya Naomi
“Ya benar.. Itu adalah penjara terhebat yang pernah dibuat oleh manusia, penjara yang dikhususkan untuk menahan para kriminal berbahaya yang ada didunia ini, bahkan sehebat apapun kemampuan melarikan diri yang dimiliki seorang penjahat, tidak akan berguna kalau sudah masuk ke penjara itu, karena keamanannya yang sangat ketat dan juga penjagaannya yang selalu aktif 24jam... katanya penjara itu juga digunakan untuk mengurung beberapa monster yang belum pernah dilihat oleh manusia, mereka sengaja tidak membunuh monster-monster itu, karena mereka ingin menjadikan para monster itu sebagai sampel penelitian mereka.... ”
“Kalau begitu seperti apa ciri-ciri mereka?” tanya Naomi lagi
“Ciri-ciri anggota NED maksudmu? Baiklah akan ku jelaskan ini terlebih dahulu... NED mempunyai banyak sekali anggota di dunia ini, mereka semua dilatih layaknya militer, dan mereka juga ditugaskan dibeberapa negara untuk membasmi monster-monster yang telah mengancam kehidupan manusia.. Semua anggota NED memakai seragam yang sama, yaitu seragam yang berwarna putih dengan lengan panjang, serta dibagian belakang seragam mereka terdapat sebuah lambang yang tertulis huruf 'N' ditengahnya, persis seperti lambang yang ada disenjataku dan Theo ”
“Seragam putih yang ada lambang dibelakangnya? Lalu... Senjata yang kalian pakai itu memang senjata mereka ya?” tanya Naomi
“Ya.. Kau benar Naomi”
“Jadi kalian mencurinya dari mereka dan karena itulah kalian mendapat julukan 'Buronan'?” tanya Naomi lagi
“-_- Ju.. Julukan katamu?? Memangnya ada yang mau dijuluki seperti itu?? lagi pula siapa yang mencurinya.. Kami berdua tidak pernah mencuri dari mereka kok” jawab Donny
“Lalu kenapa?” Naomi semakin penasaran
Donny perlahan menarik nafas dan kemudian mengeluarkannya, dia pun mulai menjelaskannya lagi kepada Naomi
“Naomi.. Sebelum aku menjelaskannya, aku ingin bertanya terlebih dahulu, apa menurutmu yang dilakukan NED ini benar atau salah? Lalu tentang buronan.. Apa kamu pikir mereka itu jahat?”
“Itu... Kalau dilihat dari cara mereka melindungi orang-orang dari monster sih, menurutku benar, lalu.. Kalau mendengar kata buronan, siapapun juga pasti menjawab jahat kan..?” jawab Naomi
“Begitu ya...? Sudah ku duga kau akan menjawab begitu... Tapi buronan yang kumaksud bukanlah seperti buronan yang sering kau dengar, ini adalah buronan khusus yang dibuat oleh NED sendiri” ucap Donny
Naomi seketika terdiam ketika mendengarnya, dia jadi bingung dengan perkataan Donny, sudah pasti orang yang jadi buronan itu memang jahat, itulah yang dipikirkan Naomi saat itu, lalu Donny kembali melanjutkan...
“Akan kuceritakan sedikit yang kutahu tentang sejarah berdirinya NED dan juga tentang buronan yang mereka buat, dan kita lihat seperti apa pandanganmu tentang mereka setelah mendengarkannya...
Dulu ketika orang-orang sudah mulai menyerah karena sudah tidak sanggup lagi melawan serangan para monster, seorang pria yang sangat jenius bernama Neddio memutuskan untuk membuat sebuah pasukan khusus untuk melawan monster..
Pasukan ini masih terbilang sangat kecil untuk melawan para monster, dimana hanya ada beberapa orang anggota saja saat itu, pasukan kecil inilah yang nantinya terus berkembang sampai sekarang...
Pasukan ini juga diberi nama NED, nama itu diberikan untuk menghormati orang yang sudah membuatnya...
Neddio adalah satu-satunya orang yang bisa membuat berbagai macam senjata canggih, dan karena kejeniusannya itulah dia selalu berhasil membuat senjata yang beragam jenis dan juga kemampuannya, senjata itu dibuat untuk diberikan kepada anggota mereka yang waktu itu masih sedikit,
awalnya Neddio dan juga beberapa anggota lainnya masih ragu-ragu untuk mencoba melawan para monster, tetapi, tanpa terduga hasilnya sungguh luar biasa, senjata yang dibuat Neddio benar-benar sanggup membasmi beberapa monster,
mulai dari situ lah, hari demi hari mereka lalui untuk melindungi orang-orang dari serangan monster, dan semakin hari pasukan mereka juga semakin berkembang pesat, orang-orang mulai banyak yang bergabung dengan NED, dan karena semakin banyak anggota yang telah bergabung, Neddio memutuskan untuk terus bekerja keras dalam mengembangkan berbagai macam senjata, dengan dibantu beberapa orang kepercayaannya, setiap hari mereka fokuskan untuk menciptakan senjata baru, sebagian dari senjatanya juga diberikan kepada orang-orang yang bukan dari anggota NED, hal itu dilakukannya agar orang-orang biasa bisa melindungi diri sendiri dari serangan monster..
Bertahun-tahun telah berlalu, NED pun kini telah berubah menjadi pasukan yang sangat besar, mulai dari markas pusat hingga markas-markas lainnya telah mereka bangun, kesuksesan mereka juga terlihat ketika mereka berhasil mengurangi jumlah serangan monster di beberapa tempat..
Akan tetapi, ditengah-tengah kesuksesan NED, hal buruk tiba-tiba terjadi..
Seiring berjalannya waktu, kondisi kesehatan Neddio mulai menurun drastis, dan ia pun jatuh sakit, itu karena dia selalu memaksakan diri, dia terus bekerja keras mengembangkan senjata tanpa ada istirahat sedikitpun,
Tentu saja hal itu mulai membuat khawatir semua anggota NED, bagaimana jika nanti Neddio mati? Siapa yang akan mengembangkan senjata mereka lagi? Sedangkan beberapa orang kepercayaannya hanya ditugaskan untuk membantunya saja, dengan kata lain mereka juga tidak tahu cara membuat senjata yang sebenarnya..
Hingga akhirnya salah satu dari orang kepercayaannya berbuat nekat, dia memaksa Neddio untuk memberitahu cara membuat senjata NED.. Tetapi Neddio menolak, tentu saja hal ini membuat orang itu marah, berapa kalipun dia memaksa, tetap saja Neddio tidak mau memberitahunya...
Karena kesal tidak bisa mendapatkan cara lagi untuk memaksa Neddio, akhirnya orang itu melakukan hal yang tak terduga, dia membunuh Neddio yang saat itu masih sakit, perbuatannya pun telah terekam kamera yang ada dimarkas pusat, semua pasukan yang sudah melihatnya langsung bergegas mengepung orang itu, dan ketika dia mau melarikan diri, salah seorang dari mereka menembaknya hingga mati saat itu juga..
Kematian Neddio membuat kacau markas pusat dan juga seluruh anggota mereka, mereka tidak tahu lagi siapa nanti yang akan mengembangkan senjata mereka, sedangkan yang tahu cara pembuatan senjatanya hanya Neddio seorang, lalu mereka juga berdebat, kepada siapa lagi jabatan kepimimpinan akan diserahkan? Rasa panik yang saat itu melanda mereka, seketika berubah menjadi hilang, bagaimana tidak, semua orang terkejut ketika menemukan sebuah surat yang ada diruangan Neddio memimpin, disurat itu Neddio menulis tentang orang yang sangat dia percaya, yaitu adik laki-lakinya, Neddio berpesan kalau adiknya itulah yang akan meneruskan jabatannya sebagai pemimpin jika dia sudah mati nanti, adik laki-laki Neddio juga termasuk orang yang jenius, tetapi sifatnya sangat berbeda dengan Neddio, setelah beberapa lama menunggu akhirnya keputusan telah disepakati, dan adik laki-lakinya lah yang akan meneruskan kepemimpinan NED... Dan kau tahu Naomi, dibawah kepemimpinannya sebuah era baru NED mulai dibentuknya, beberapa peraturan yang tidak masuk akal diciptakannya, hingga akhirnya NED berubah drastis..”
“Berubah drastis? Maksudmu?”
“Pemimpin NED yang baru itu membuat beberapa peraturan baru, salah satunya adalah peraturan yang tidak memperbolehkan orang luar memiliki senjata NED, dan hanya anggota mereka saja yang diperbolehkan.. Semua senjata yang telah diberikan kepada orang luar, mereka ambil kembali, ini sangat tidak adil bukan...? Bagaimana orang-orang bisa melindungi diri mereka kalau senjata yang mereka miliki diambil lagi oleh NED?
Lalu pemimpin NED yang baru itu kembali menyampaikan, kalau membasmi monster adalah tugas dan kewajiban mereka, dan hanya mereka saja yang berhak menggunakan senjata NED, sedangkan orang biasa hanya disuruh untuk berlindung kepada NED dari serangan para monster, tentu saja hal ini membuat orang-orang mulai marah dengan keputusan pemimpin NED yang baru itu, hingga akhirnya kejadian malam itu tiba..”
“Malam itu?” Naomi semakin penasaran, Donny pun kembali melanjutkan
“Malam perampokkan besar-besaran... Malam itu adalah malam yang tidak akan pernah bisa dilupakan semua anggota NED termasuk pemimpin mereka yang baru..
Beberapa orang dari berbagai kota datang menyerang salah satu markas NED yang memiliki banyak senjata, mereka semua berhasil membuat salah satu markas NED itu rusak parah dan mengambil senjata-senjata yang ada di markas itu, setelah itu mereka semua melarikan diri dari sana, semua senjata yang telah mereka dapat, mereka bawa pergi sejauh-jauhnya, sebagian dari mereka menyimpan senjata itu untuk keperluannya masing-masing, sedangkan sebagian lagi ada yang memperdagangkannya dengan harga mahal, wajar sih mereka menjualnya dengan harga mahal, karena itu adalah senjata yang tidak mungkin bisa dikembangkan oleh siapapun lagi, hal ini tentu saja membuat pemimpin baru NED sangat marah, dan dia pun membuat peraturan baru lagi, peraturan yang benar-benar sangat tidak masuk akal, yaitu siapapun orang yang memiliki senjata NED, akan dianggap sebagai 'Buronan'... Dan para buronan yang tertangkap akan dimasukkan kedalam penjara yang ada dimarkas pusat, mereka juga akan dihukum seberat-beratnya.. Lalu, bagi siapa saja yang bisa membawa para buronan itu kepada mereka (NED) maka orang itu akan diberikan hadiah yang sangat besar.. Nah karena kami berdua memiliki senjata mereka, maka kami juga di anggap sebagai buronan, lalu jika kami berhasil ditangkap, maka hukuman yang berat akan menanti kami.. ”
Naomi benar-benar tidak bisa berkata apa-apa lagi ketika mendengar penjelasan Donny.. Dia tidak habis pikir kenapa peraturan seperti itu bisa dibuat?
Lalu, "bagaimana jika ada orang yang memiliki senjata NED dan semata-mata menggunakannya hanya untuk melindungi keluarganya saja? Apa itu juga termasuk buronan? " tanya Naomi dalam hatinya
“Yah... Menurutku sih wajar saja pemimpin NED yang baru itu bertindak sampai sejauh itu.. Senjata yang telah lama mereka ciptakan sudah tidak bisa dikembangkan lagi kan?, mungkin itulah yang membuat senjata NED sangat mereka lindungi” sambung Donny
“Jadi begitu ya?? Karena kalian memiliki senjata mereka, kalian juga disebut sebagai buronan? Lalu.. Bagaimana kalian bisa mendapatkan senjata itu? Apa kalian membelinya dari seseorang?” tanya Naomi
“Membeli?? Itu tidak mungkin Naomi, orang yang memperdagangkan senjata NED pasti menjualnya dengan harga sangat mahal, sudah pasti kami tidak akan sanggup membelinya, terlebih lagi, senjata NED juga diperdagangkan secara sembunyi-sembunyi.. Kamu tahukan kalau sampai ketahuan NED bisa bahaya?” Jawab Donny
“Jadi, bagaimana kalian bisa mendapatkannya?” tanya Naomi lagi
“Kami mendapatkan senjata itu dari ayah kami, dialah yang memberikan senjata NED ketika kami masih kecil.. Aku juga tidak tahu dari mana dia mendapatkan senjata itu” jawab Donny
Naomi mulai terdiam, pandangannya langsung tertuju kebawah, beberapa hal masih menjadi pikirannya saat itu…
“Owh iya Naomi.. Tadi kamu bilang Angel menceritakan sesuatu tentang NED kan? Memangnya apa yang dia bicarakan?” tanya Donny
“Soal itu... Kalian ingat kan kenapa tadi malam Angel tiba-tiba berubah ketika ditanya tentang orang tuanya? Sebelum tidur dia sempat bercerita, kalau kedua orang tuanya sudah lama tidak pulang kerumah ini, Dia juga bilang kalau kedua orang tuanya juga bekerja untuk NED, ”
“Eehh..?? Kedua orang tua Angel bekerja untuk NED?” tanya Donny terkejut
“Ya.. Tadi malam dia bilang begitu... Kata Angel orang tuanya sudah lama bertugas di luar kota, jadi Angel sudah lama tidak bertemu dengan mereka berdua.. Kalian tahu? Angel juga bilang kalau sebenarnya dia selalu berusaha agar tidak terlihat sedih ketika dia mengingat kedua orang tuanya, dia juga selalu tersenyum agar tidak ada seorang pun yang tahu kalau sebenarnya dia sedang bersedih...” jawab Naomi
“Jadi... Karena itu ya tadi malam dia langsung menyuruh kita semua agar cepat tidur?” tanya Theo
“Ya, kau benar Theo... Sebenarnya dia hanya tidak mau kita semua melihatnya bersedih..” jawab Naomi
Theo seketika menjadi kasihan dengan Angel, dia tidak menyangka kalau Angel menyembunyikan sesuatu seperti itu dari mereka, tapi berbeda sekali dengan Donny, Ketika mendengar semua cerita Naomi tentang Angel, tiba-tiba Donny menangis
“Uuughh… Aa. Angeeell~”
“Eh?? Kamu kenapa Donny?” tanya Naomi
Tanpa menjawab pertanyaan Naomi, Donny pun langsung berlari keatas untuk menemui Angel
“Loh?? Tunggu Donny.. Kamu mau apa?” tanya Theo
“Ayo kita ikuti dia Theo...” suruh Naomi
Akhirnya Naomi dan Theo pun bergegas mengejarnya, ketika Donny sudah semakin dekat dengan pintu kamar orang tua Angel, dengan sekuat tenaga Donny segera mendobrak pintu yang sedang tertutup itu, hal itu pun sontak membuat Ghaida, Angel, dan Ikki yang berada di dalam kamar jadi terkejut
“Huuaaaaaaaaaaaaaahhhhh... Anggeeeeellll.... Kenapa kau menyembunyikan semua itu darikuuuu?????? ” teriak Donny dengan keras sambil berlari menuju Angel
“Ee.. Eeh?? A, apa yang Kak Donny maksud? Kak Donny mau apa?” tanya Angel panik sekaligus bingung karena melihat Donny yang sedang berlari kearahnya
Ketika Donny sudah semakin dekat dengan Angel, Dia pun segera melompat seperti mau memeluk Angel.. dan kembali berteriak..
“Akkkuu tidaaak akan membiarkanmu bersedih lagiiiii... Aku akan membahagiakanmu Angeee....”
Brruuuaaaakkkkk.... Tiba-tiba sebuah bola kembali meluncur kewajah Donny dengan keras, dan membuatnya terjatuh tanpa sempat memeluk Angel.. Dan ternyata Ikki lah yang menendang bola tersebut, Theo dan Naomi yang telah melihat kejadian itu seketika jadi terkejut...
“Kakak... Sepertinya orang ini benar-benar jahat.. Dia terlihat mau macam-macam sama kakak.... Menjauhlah darinya kak!!!” ucap Ikki
“Si, siapa yang mau macam-macam? Aku kan cuma mau membuat kakakmu tidak bersedih lagi.. Cuma itu kok..” jawab Donny sambil menutupi hidungnya yang kesakitan
“Eeehhh??” Angel semakin bingung dengan yang dikatakan Donny
“Jangan percaya kak... Dia benar-benar terlihat berbahaya... Kakak liat kan tadi dia mau macam-macam sama kakak?” Ikki kembali memperingatkan kakaknya
“Beneran kok!! Aku hanya mau membuat Angel bahagia, aku tidak mau melihatnya bersedih lagi.. Itu saja..” sahut Donny
Ghaida yang dari tadi memperhatikan kejadian itu hanya bisa terdiam bingung tanpa bisa berkata apapun, begitu juga dengan Naomi dan Theo..
Sebenarnya Donny memang ingin membuat Angel tidak bersedih lagi, tetapi karena caranya yang salah, akhirnya semua jadi kacau dan salah paham, bahkan memang terlihat seperti Donny yang mau macam-macam dengan Angel
“Haaahh.. Donny.. Bikin malu saja.. -_- ” Ucap Theo dalam hatinya
To Be Continued.........................
Kelas Penjelasan :
18. NED : sebuah organisasi terbesar di dunia, yang bertugas untuk melindungi rakyat biasa dari serangan monster, NED mempunyai banyak sekali anggota yang tersebar di dunia ini, mereka semua juga dilatih layaknya militer
Ciri-ciri : Semua anggota NED memakai seragam yang sama, yaitu seragam yang berwarna putih dengan lengan panjang, serta dibagian belakang seragam mereka terdapat sebuah lambang yang tertulis huruf 'N' ditengahnya
19. Senjata NED :
Senjata NED adalah senjata canggih yang keberadaannya sangat dilindungi dan hanya dimiliki oleh NED saja, senjata yang tidak akan pernah bisa dikembangkan lagi, senjata ini juga dibuat khusus untuk melawan para monster
20. Buronan :
Kata ‘buronan’ dicerita ini ditujukan khusus kepada orang-orang yang memiliki senjata NED saja, siapapun yang memiliki senjata NED akan tetap dianggap sebagai buronan, meskipun orang itu tidak pernah ikut sama sekali ketika perampokan besar-besaran di markas NED
21. Neddio :
Seorang pria yang sangat jenius, satu-satunya orang yang bisa menciptakan senjata NED, dia juga orang pertama yang mendirikan NED, statusnya di NED adalah sebagai pemimpin sekaligus pencipta senjata NED
Story By : @Omi_Zaya
Terimakasih Buat @Omi_Zaya sudah mau menyumbangkan Ceritanya di JKT48 Story! buat kalian yang ingin menyumbangkan cerita juga bisa klik Link berikut : Kirim FanFict Ditunggu ceritanya!~
- JKT48 STORY TEAM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar